Lagi, Sebuah Catatan Perjalanan DGCI Tangerang Raya

Lagi, Sebuah Catatan Perjalanan DGCI Tangerang Raya

Bukan komunitas Datsun GO+ Community Indonesia (DGCI) Tangerang Raya jika tidak bisa buat agenda yang Luar Biasa. Menyatu dengan alam dan meluruh dalam harmonisnya layaknya sebuah keluarga besar.

DGCI Tangerang Raya Goes to Cibodas 2018 tagline agenda kali ini, tidak hanya touring menuju lokasi namun juga camping dengan tujuan Cibodas, Bumi perkemahan Mandalawangi, Cianjur.

Acara yang dilaksanakan mulai dari tanggal 13-15 April 2018 ini diikuti oleh 56 unit Datsun, 118 dewasa, 54 anak-anak, dan 4 balita, ungkap Sidha Jayawardana Ketua Chapter (VPC) Tangerang Raya.

Bukan suatu hal yang mudah, menyatukan waktu, kesempatan, dan kondisi prima dari semua anggota untuk bisa terlibat dalam kegiatan ini. Namun, hal yang akhirnya menjadi pemenang hingga suksesnya kegiatan ini adalah berkat niat silaturahim dan semangat untuk touring sambil menikmati sensasi camping dan bercengkrama dengan sesama anggota DGCI di alam terbuka, alam hijau Indonesia, di dalam kawasan Gunung Gede Pangrango, Cibodas.

Tanggal 13 April 2018, malam hari, semua peserta touring sudah mempersiapkan diri dan berkumpul di titik kumpul keberangkatan, yakni di rest area KM13 Tol Jakarta-Merak. Konvoi panjang puluhan Datsun ini akan melewati 3 provinsi besar, Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat. Touring dengan jarak tempuh hampir 125 km ini menjadi luar biasa karena ada 56 unit kendaraan yang ikut serta dalam rangkaian konvoi.

Tanggal 14 April 2018, pagi hari, rombongan DGCI Tangerang Raya tiba di lokasi perkemahan Mandalawangi, Cibodas. Semua peserta langsung bahu membahu mendirikan tenda serta para Moms langsung sibuk meyiapkan keperluan untuk sarapan bagi semua peserta.

Bagi anak-anak, lokasi ini sangat istimewa. Hamparan rumput hijau tempat tenda-tenda berdiri dilindungi pepohonan rindang dalam sejuknya alam pegunungan. Gemericik air yang mengalir di sungai kecil di dekat camping ground semakin menambah kesempurnaan acara camping kali ini.

Lelah perjalanan panjang, penat mengukur jalan raya, kini tibalah waktunya bersenang-senang. Bersenda gurau, sembari bermain air di jernihnya air pegunungan. Bebatuan besar yang diatur oleh alam menghiasi tiap jeram yang tercipta di sungai kecil dekat perkemahan. Tawa canda anak-anak, riuh gembira suara member beserta keluarga, keceriaan yang kadang sulit didapat, bersama-sama seperti ini.

Acara camping tidaklah lengkap tanpa api unggun, begitu pula di acara ini. Api unggun melengkapi malam indahnya acara. Langit cerah bertabur bintang memanjakan mata dan rasa, menyisakan pengalaman yang akan melekat erat dalam sanubari, tentang indahnya perjalanan berkomunitas.

Tanggal 15 April 2018, untuk pertama kalinya DGCI Tangerang Raya menggelar upacara adat menyambut dan melantik anggota baru DGCI Tangerang Raya. Upacara adat yang sedianya sudah digelar di tahun-tahun awal berdirinya DGCI Tangerang Raya, akhirnya baru kali ini bisa digelar.

Upacara Adat ini merupakan puncak seremonial dari tradisi penyambutan dan pelantikan anggota baru DGCI Tangerang Raya, yang sehari sebelumnya sudah pula dimulai rangkaian acaranya dengan kegiatan napak tilas dan jurit sore menyusuri jalan setapak menembus hutan dan lebatnya pepohonan besar gunung Gede Pangrango.

Ada dua ritual adat penuh arti yang mendalam, pertama yakni melaksanakan mandi suci di air terjun sebagai kiasan bahwa sebelum bergabung dengan DGCI Tangerang Raya, terlebih dahulu menyucikan diri sehingga hati dan pikiran bersih dari sifat-sifat buruk yang akan mengganggu dan merusak keharmonisan komunitas.

Yang kedua adalah Wejangan dari Penasehat Tangerang Raya bagi setiap calon anggota, sehingga saat dilantik setiap anggota diharapkan memiliki dasar yang cukup untuk bergabung, berinteraksi, berpartisipasi, dan berkontribusi bagi komunitas.

Rangkaian acara yang unik juga menarik, namun tetap tidak membolehkan setiap peserta keluar dari tata tertib acara. Karena panitia pun sudah menyiapkan hukuman bagi setiap pelanggar tata tertib tersebut.

Berselimut kabut tipis Mandalawangi, disaksikan oleh Gunung Gede Pangrango yang berdiri dengan megahnya, sebuah upacara kecil nan sederhana digelar. Bagi anggota baru, rangkaian upacara ini akan merasuk ke dalam sukma, yang kemudian akan tersimpan jelas dalam ingatan, tentang komitmen berkomunitas.

Hingga kemudian siap menjadi anggota yang bertanggung jawab dan berkomitmen dalam tugas keanggotaan dan cita-citanya memajukan komunitas DGCI Tangerang Raya khususnya, DGCI se-Nusantara pada umumnya, menjadi lebih baik, solid, dan harmonis.

Rangkaian kegiatan touring camping ini telah berhasil menyatukan banyak hati, berbagai pemikiran dan ide cemerlang, merangkulnya dalam suasana penuh kegembiraan, penuh semangat, dan kemesraan layaknya sebuah keluarga.

DGCI Tangerang Raya Goes to Cibodas 2018 salah satu bukti bahwa Kekeluargaan, Persaudaraan, dan Kebersamaan itu nyata tercipta di sini, di DGCI Tangerang Raya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here